Kita adalah keluarga Hukum Gaib. Kita terhubung oleh "sistem komunikasi tanpa kabel (wireless)" dari Hukum Gaib yang melampaui hidup dan mati. Daimoku kita akan sampai pada orang terkasih kita meski mereka telah meninggal. Dan jika kita benar-benar mendoakannya, mereka dapat terlahir kembali sebagai keluarga, teman, atau di suatu tempat yang dekat dengan kita.
Anggota keluarga yang ditinggalkan harus yakin dengan hal tersebut, dan berjuang untuk menjalankan kehidupan yang paling bahagia dan memuaskan. Sesungguhnya, kebahagiaan mereka adalah bukti bahwa orang terkasih yang telah meninggal telah mencapai kesadaran Budha.
Budhisme membabarkan kesatuan hidup dan mati, dan kesatuan orang tua dan anak. Maka, jika anggota keluarga yang masih hidup bisa bahagia, mereka yang telah meninggal pun akan bergerak di jalan kebahagiaan. Sama halnya, jika anggota keluarga yang telah meninggal mencapai kesadaran Budha, karena mereka melebur dengan alam semesta dan menjadi bagian dari kekuatan perlindungan alam semesta, mereka akan mampu melindungi kita, anggota keluarganya yang masih hidup.
-Soka Spirit, September 2009
Anggota keluarga yang ditinggalkan harus yakin dengan hal tersebut, dan berjuang untuk menjalankan kehidupan yang paling bahagia dan memuaskan. Sesungguhnya, kebahagiaan mereka adalah bukti bahwa orang terkasih yang telah meninggal telah mencapai kesadaran Budha.
Budhisme membabarkan kesatuan hidup dan mati, dan kesatuan orang tua dan anak. Maka, jika anggota keluarga yang masih hidup bisa bahagia, mereka yang telah meninggal pun akan bergerak di jalan kebahagiaan. Sama halnya, jika anggota keluarga yang telah meninggal mencapai kesadaran Budha, karena mereka melebur dengan alam semesta dan menjadi bagian dari kekuatan perlindungan alam semesta, mereka akan mampu melindungi kita, anggota keluarganya yang masih hidup.
-Soka Spirit, September 2009
No comments:
Post a Comment